Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menilai, bahwa konektivitas dapat memastikan adanya investasi pada sejumlah proyek pembangunan infrastruktur transportasi. Menurutnya, dengan adanya konektivitas maka investasi untuk pembangunan infrastruktur transportasi seperti di Pelabuhan Patimban, Pelabuhan Ambon Baru, Jalur kereta api Makassar Parepare, Pelabuhan Tanjung Carat Palembang dan Pelabuhan Kuala Tanjung akan hadir. "Dalam membangun konektivitas antar wilayah melalui berbagai pembangunan infrastruktur, tidak bisa mengandalkan satu kementerian dan lembaga saja," kata Budi Karya dalam keterangannya, Jumat (23/4/2021).
Ia menjelaskan, perlu adanya kolaborasi yang baik antara pemangku kepentingan baik dan berbagai pihak untuk mewujudkan konektivitas antara wilayah ini. "Salah satu kolaborasi yang dilakukan antar kementerian dan lembaga dalam membangun infrastruktur dalam menciptakan konektivitas yaitu antara Kemenhub, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Badan Koordinasi Penanaman Modal BKPM," ujar Budi Karya. Budi Karya juga mengungkapkan, bahwa Kemenhub memiliki simpul transportasi seperti bandara, pelabuhan, stasiun kereta api dan terminal.
"Untuk menghubungkan simpul transportasi itu, tentu butuh infrastruktur jalan yang dibangung Kementerian PUPR dan dalam membangun hal tersebut dibutuhkan investasi yang menjadi tugas bagi BKPM," ucap Budi Karya. Selain itu Budi Karya juga berharap, sinergi dan kolaborasi antar kementerian serta lembaga dapat semakin kuat dalam upaya membangun konektivitas antar wilayah sekaligus mendatangkan investasi yang dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.
